PANDANGAN ISLAM TENTANG SEKS | Thursday, December 23, 2004
PANDANGAN ISLAM TENTANG SEKS
Oleh: DR.H.K.Suheimi
Seks adalah faktor yang amat menentukan dalam kehidupan manusia dan semua makhluk hidup. Cukup kita sebutkan disini bahwa kelestarian manusia di muka bumi ini, ditentukan oleh faktor ini.Islam memandang dan menilai seks, berdasarkan kenyataan, dan sekaligus juga berdasarkan idealisme, Islam memandang manusia sebagai manusia, bukan Malaikat....; manusia yang mempunyai kebutuhan pokok yangtidak dapat disamakan dengan Malaikat hingga dengan demikian kebutuhanseksnya dapat dihapus begitu saja.
Disamping itu Islam mengangkat manusia untuk tidak menyerah kepada naluri kebinatangannya, hingga melampiaskan segala kebutuhannya tanpa batas, tanpa tanggung jawab tanpa pengaturan.Islam tegas dalam menghadapi penyelewengan, dan menetapkanhukuman-hukuman keras bagi tindak kriminil, zina dan penyalah gunaan seks.
Surat An Nisa' 21 :
"Dan sesungguhnya kamu satu sama lain telahberhubungan".
Surat Yusuf 24:"Dan sesungguhnya wanita itu menginginkannya dan diapunmenginginkan wanita itu, seandainya ia tidak melihat pertanda dari Rabnya....".
Al-Baqarah 223:"Perempuan-perempuanmu adalah ladang bagimu, makadatangilah ladangmu sebagaimana kamu suka".
Al-Qur'an banyak mengisahkan banyak masalah cinta dan seks untukmenjadi contoh dan berperilaku menurut ketentuan Islam dan pada setiapkeadaan.... Misalnya kisah kesucian iradah yang dibawakan oleh Nabi Yusuf dan istri AL-Aziz;
Kisah cinta suci yang dibawakan oleh Nabi Musa AS yang kagum melihat anak perempuan Syu'aib dan iapun mengagumi Musa AS karena amanah dan kuatnya, hingga ia berkata kepada ayahnya:" Ya ayah, sewalah dia, karena yang terbaik yang ayah sewa adalah yang paling kuat danpaling dipercaya.
Sang ayah segera mengerti lalu berkata kepada MusaAS:
"Aku ingin menikahkanmu dengan salah seorang dari kedua putriku"."Bukankah kamu tadinya terbentuk dari tetesan mani, kemudian berbentukgumpalan darah, kemudian Dia menciptakan kamu. Diciptakan kamu dari maniitu 2 jenis kelamin, laki-laki dan perempuan".
Sabda Rasulullah:"Dunia ini adalah kesenangan, dan kesenangan yangterbaik itu adalah berupa seorang istri yang menuntun suaminya menujuakhirat. Sayang sekali laki-laki yang tidak mempunyai istri... dansayang sekali seorang wanita yang tak punya suami".
"Dia ciptakan untukmu dari dirimu sendiri istri-istri supaya kamutentram; serta dijadikanNya diantara kamu dan istrimu rasa kasih sayang;sesungguhnya yang demikian itu adalah tanda-tanda kebesaran Allah bagimereka yang mau berfikir".
Sabda Rasul:" Janganlah kamu berkhalwat laki-laki dan wanita,karena syetan akan menjadi orang yang ketiga".
Islam tidak menurunkan perintah kawin ini secara mutlak....; karenaada orang yang kondisi materinya tidak mengizinkan. terhadap orang ini,
Allah berfirman :
"Dan hendaklah bersabar orang-orang yang tidak mampukawin, sampai Allah mengaruniakan kemampuan kepadanya".
Sabda Rasulullah:"Barang siapa yang tak mampu kawin hendaklahberpuasa, karena puasa itu obat yang paling baik untuknya".
Sabdanya lagi:" Masih saja ada diantara kamu orang yang memukuliistrinya seperti seorang hamba, lalu tanpa malu-malu mengajaknya tidur,memcium dan mencumbunya".
Rasulullah SAW menyebutkan:" Janganlah ada diantara kamu yangmenyetubuhi istrinya seperti binatang, tetapi hendaklah ada antara suamiistri itu perantara".
"Apa perantara itu ya Rasulullah?"
Beliaumenjawab :"Ciuman dan cumbuan".
Rasulullah SAW melarang persetubuhan yang tidak didahului olehcumbuan; Rasulullah tidak hanya mencumbu istri beliau sebelum bersetubuh,malah beliau selalu merayu dan mencumbu sampai-sampai waktu beliau akanshalat; Rasulullah SAW mencumbu dan mencium istri beliau, walaupun beliausedang berpuasa"
"Aisyah RA juga mengatakan:"Rasulullah SAW pernah menciumku sesudahberudhu', dan beliau tidak mengulangi udhu'nya".
"Utsman bin maz'um bertanya kepada Rasulullah SAW:" Ya Rasulullah, sayasenang melihat kemaluan istri saya, tapi dia tak pernah melihatkemaluanku".
Rasulullah menjawab:"Kenapa demikian, Allah telah menjadikannyapakaianmu dan kamu adalah pakaiannya. Aku sendiri juga melihat kemaluan istriku, dan ia juga melihat kemaluanku".
Islam melarang hubungan seks yang tidak wajar, seperti menyetubuhiistri melalui dubur. Persetubuhan yang harus dilakukan adalah melalui jalan normal, saluran yang telah disiapkan Allah untuk berketurunan.
Allah berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 222 :"Datangilah istrimu melalui jalan yang diperintahkan.
Dan Rasulullah SAW menyatakan:"Hendaklahkamu malu kepada Allah, janganlah istrimu disetubuhi melalui duburnya".
Islam memerintahkan para suami untuk berlaku lemah lembut diwaktu melakukan persetubuhan, dan berusaha untuk memuaskan nafsunya dan nafsuistrinya. Dia harus berusaha agar istrinya puas lebih dahulu.
Dalam hal iniRasulullah berkata:" Jika salah seorang diantara kamu menyetubhi istrinya,hendaklah ia mengembirakan hatinya".
Sabda Rasulullah:" Istri itu adalah mainan suami; suami harus selalumendadani mainannya sebatas kemampuannya; yang demikian itu akanmenyenangkan dan menyamankan penglihatannya"
Sabdanya lagi:" Barang siapa yang melihat wanita di jalan lalu tertarik padawanita itu, hendaklah ia segera mendatangi istrinya, karena padaistrinya itu akan diperolehnya semua yang diinginkannya dari wanita tersebut".
*************************
Created at 9:22 AM
*************************
|
|
welcome
hello
MENU
HOME
Cinta Ku
Cinta - Al- Qur'an & Hadist
Cinta - Artikel
Cinta - Berita
Cinta - Busana & Perkawinan
Cinta - Cerita
Cinta - Doa
Cinta - Kecantikan
Cinta - Kesehatan
Cinta - Liputan Khusus
Cinta - Masakan & Minuman
Cinta - Musik
Cinta - Muslimah
Cinta - Puisi
Cinta - Rukun Iman & Islam
Links
Archieve
December 2004[x] January 2005[x]
|
|